Peringatan: Tulisan ini hanya sebuah karya fiksi. Entah berhubungan dengan kejadian di dunia nyata atau tidak, saya tidak tahu. Apabila merasa tersinggung atau terheran-heran dengan post ini, bacalah segera tulisan ini. Jika ada kesamaan nama dengan dunia nyata, itu hanya kebenaran belaka.
Jendral, kami tahu kau lebih pintar dari kami semua. Kau menguasai banyak data rahasia tentang negeri ini. Kau menguasai cara mempengaruhi opini publik. Kau tahu cara memanfaatkan teknologi yang katanya bisa diakses orang banyak. Kau tahu semua kebusukan yang kami lakukan, sampai ke detil-detilnya.
Sementara kami tak tahu apa-apa. Kami tak tahu kalau harga leptop tak harus 20 juta. Kami tak tahu kalau posisi foto tak menunjukkan tingkat kehormatan. Kami tak tahu cara membuat laporan hasil studi banding kepada masyarakat. Kami tak tahu kalau rekaman mesum kami di ponsel dengan mudah bisa tersebar.
Kau lebih pintar dari kami semua Jendral, kuakui itu.
Lanjutkan membaca ‘Beginilah Cara Kami Membungkammu, Jendral!’